Sistem
manajemen adalah semua hal yang dilakukan oleh sebuah organisasi, misalnya perusahaan,
institusi pendidikan, dan sebagainya, tentang bagaimana mengelola proses yang
saling berinteraksi di dalam organisasi tersebut untuk mencapai tujuan bersama.
Sebuah organisasi yang ingin mendapatkan pengakuan dari pihak luar (independen)
maka organisasi tersebut akan berupaya menghubungi lembaga sertifikasi. Lembaga
sertifikasi disini berfungsi sebagai organisasi eksternal independen, tugasnya melaksanakan
audit sertifikasi terhadap sistem manajemen di dalam organisasi yang akan
diauditnya. Tidak sembarang organisasi dapat melakukan audit sertifikasi karena
harus terlebih dahulu terakreditasi oleh lembaga akreditasi.
Audit
sertifikasi adalah suatu proses audit yang dilaksanakan oleh lembaga
sertifikasi terhadap sistem manajemen di suatu perusahaan untuk memastikan
bahwa sistem manajemen tersebut telah memenuhi persyaratan standar sertifikasi
sistem manajemen. Demikian juga suatu proses audit yang dilaksanakan oleh
lembaga akreditasi terhadap lembaga sertifikasi, tujuannya untuk memastikan
bahwa lembaga sertifikasi tersebut dianggap layak melakukan audit sertifikasi
berdasarkan ketentuan akreditasi yang berlaku.
Perlu diingat
bahwa ISO bukanlah sebuah organisasi yang berfungsi sebagai lembaga
sertifikasi, bukan pula sebagai lembaga akreditasi. ISO adalah sebuah
organisasi yang memainkan peran sebagai penerbit standar. Organisasi ISO yang
berkantor pusat di Swiss di dalamnya berkumpul wakil-wakil dari ratusan negara
di dunia. Mereka duduk bersama untuk membahas suatu persyaratan standar.
Setelah suatu persyaratan standar disepakati maka akan diterbitkan untuk
dijadikan rujukan bagi semua organisasi di dunia. Proses penerbitan persyaratan
standar, termasuk penerbitan versi revisinya, memerlukan waktu yang tidak
sebentar. Dengan demikian, persyaratan standar tersebut mempertimbangkan segala
aspek dan hasilnya akan memuaskan banyak pihak serta dapat mencapai sasaran
yang diinginkan.
Salah
satu panduan untuk melakukan audit sistem manajemen telah dirumuskan oleh ISO
yakni ISO 19011. Seorang auditor sistem manajemen harus menguasai petunjuk ini.
Petunjuk ini setidaknya mencakup empat hal sebagai berikut:
1.
Petunjuk ini merupakan penjelasan mengenai prinsip-prinsip di dalam melakukan
audit sistem manajemen, pengecualian terhadap audit sistem manajemen keuangan
2. Sebagai
panduan dalam mengelola program audit
3. Sebagai
panduan dalam melaksanakan audit internal dan audit eksternal
4.
Beberapa saran dalam menentukan kompetensi seorang auditor dan bagaimana
mengevaluasinya
Hingga
artikel ini ditulis, petunjuk audit sistem manajemen yang berlaku dan dikenal
dunia internasional adalah ISO 19011:2011.
(Ditulis oleh Jul Hasratman Daeli, Praktisi Sertifikasi Sistem Manajemen Industri)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar