Selalu ada-ada saja cara setan
mendinding manusia dengan Al Qur'an. Setan selalu memiliki cara-cara yang unik dan variatif agar manusia enggan
untuk dekat dgn Al Qur'an. Betapa dahsyatnya kekuasaan setan atas
manusia, menerobos tantangan menghafal juz 30 saja sungguh susah, padahal itu sangat mudah dilakukan.
Sebagian manusia Indonesia yg sudah hafal juz 30 pun masih saja sulit menata dan mengulangnya kembali. Setan
berkuasa! Setan oh setan, ternyata kau sungguh memahami tafsir dari ucap
keluh Nabi kami sebagaimana terkisahkan dlm Al Furqan ayat 30. Sungguh Al-Qur’an menjadi mahjuran, sesuatu yang terjauhkan.
Setan, kau memang cerdas. Kau kadang menjelma menjadi manusia. Hingga majlis Al Qur'an
pun acapkali tak berjalan lancar. Banyak dari kami yg merasa sepert mulia, terpilih menjadi kader
dakwah, namun masih saja rela ditipu oleh setan. Hingga ia jauh dari Al Qur'an. Duhai manusia, enyahkanlah setan dari
diri, marilah saling mengingatkan utk bersahabat (kembali) dgn Al Qur'an.
Kita memusuhi
setan, tetapi masih bermain-main dengannya. Aduh, ada-ada saja kau setan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar