Hidupmu Adalah Perjuanganmu

Bismillahirrahmanirrahim

Hidup adalah perjuangan. Begitulah engkau memaknai hidup. Hidup yang berciri perjuangan adalah identitas kehidupanmu. Sahabat, sungguh berbangga diriku mencintaimu… Aku mencintai keindahan perjuangan hidupmu, bukanlah fisik atau jasadmu. Tentu, perjuangan yang aku cintai adalah perjuanganmu karena Allah, untuk Allah semata.

Perjuangan berbasis pada keikutsertaan amal-amal islamiy. Itulah yang engkau tanamkan sejak dulu di jiwamu. Perjuangan yang telah engkau tata dengan baik bukalah perjuangan yang asal, tidak bernilai, jumud dan mandeg, tidak berarti.

Bagaimana engkau mengelola perjuangan itu?

Engkau berniat dengan ikhlas karena Allah. Hidup adalah perjuangan. Perjuangan sejati adalah perjuangan yang diikuti dengan keikhlasan yang tinggi. Di sini engkau bermain dengan ‘ilmu ikhlas’. Susah memang, tapi ketika engkau telah mengetahui bahwa dengan ikhlas, engkau mampu menjadi yang terbaik di hadapan Allah ‘azza wa jalla.

Ikhlas adalah kunci utama segala perjuangan. Dengan ikhlas, perjuangan yang terlihat kecil akan terlihat besar di hadapan Allah kelak. Dengan ikhlas, istimrariyah perjuanganmu akan tetap terpelihara hingga detik perpisahan tiba. Sahabat, sungguh muliah perjuangan yang engkau ukir.

Engkau berjuang dengan ikhtiar yang sungguh-sungguh. Hidup adalah perjuangan. Perjuangan sejatimu engkau hidupkan dengan ikhtiar yang maksimal. Segala cita-cita perjuanganmu selalu dimulai dengan usaha yang ‘hanis-habisan’. Inilah yang menambah kebanggaanku bersahabat denganmu. Semoga engkau berhasil mewujudkan cita-cita perjuanganmu…

Engkau berdo’a kepada Allah. Engkau yakin bahwa tanpa bantuan dari Allah perjuanganmu tidak akan mampu mencapai titik kesuksesan. Sahabat, sungguh hebatnya engkau berdo’a. Hingga sepertiga malam-malam akhirmu dihiasi dengan aneka permohonan dan segenap harapan. Tak jarang, luapan air mata mengiringi malam itu…

Engkau bertawakkal pada Allah. Karena hanya orang yang mengaku mukmin sejati lah yang mampu bertawakkal kepada Allah. Ketika segala ikhtiar dan do’a telah engkau maksimalkan dan ternyata keberhasilan masih belum tercapai… Engkau akan berkata inilah ketentuan Allah. Engkau bersabar dalam menanti hasil perjuanganmu setelah beikhtiar dan berdo’a. Satu kalimat yang sering terucap dari bibirmu : “Ya Allah, mungkin inilah yang terbaik dariMu…”.

Sahabat, satu pesan dari surga untukmu, berbahagialah engkau. “Orang-orang yang berjuang di jalan kami dan kemudian mereka kami anugerahi petunjuk…”. Itulah pesan terakhir yang sempat terdengar olehku. Semoga aku dan engkau termasuk orang-orang yang berjuang dalam hidup. Menghidupi hidup dengan perjuangan, karena hidup adalah perjuangan. Di dalam perjuangan itu sendiri, ada kehidupan di dalamnya…

Hanya Allah yang Maha Tahu…