Sekilas, judulnya sangat spektakuler. Bangkit Menuju WISMA yang Perkasa. Akan tetapi mungkin isi tulisan ini tidak se 'wah' yang dibayangkan. Walaupun demikian, mudah-mudahan tulisan sederhana dan singkat ini dapat menambah motivasi kita untuk mewujudkan WISMA yang perkasa. Kepada para sahabat pengurus Badan Pengurus Wisma FMIPA (Al akh Azuar, dkk), semoga kiprah BPW semakin lebih jitu dan menjadi salah satu pilar dalam mengatasi problema kader dan lembaga dakwah di lingkungan dakwah kampus, khususnya FMIPA UNAND.
Tulisan ini dipersembahkan lantaran penulis pernah diamanahkan menjadi pengurus Badan Pengelola Wisma FMIPA UNAND utusan Wisma IQRA' FMIPA UNAND. Amanah yang selama ini dianggap 'remeh' ternyata memiliki nilai strategis bagi dakwah kampus. Ada apa dengan WISMA?
Sepengetahuan penulis, bagi mahasiswa kader dakwah di kota Padang istilah wisma bukan hal yang baru. Wisma adalah rumah kontrakan yang dihuni oleh mahasiswa kader-kader dakwah. Wisma memiliki visi, misi, dan tujuan yang jelas. Selain itu, wisma juga memiliki struktur dan program yang jelas dan konkrit. Singkatnya, menurut penulis sendiri wisma bisa diartikan sebagai Lembaga Dakwah Berbasis Kontrakan. Tentu saja sebagai lembaga dakwah, wisma juga memainkan peranan layaknya sebagai sebuah lembaga dakwah. Manajemen, struktur, dan orientasinya sangat diperhatikan.
Untuk apa? Sebagai LDBK (Lembaga Dakwah Berbasis Kontrakan), wisma merupakan aset dakwah kampus. Warga wisma (penghuni rumah kontrakan/LDBK) pada umumnya (berdasarkan pengalaman penulis), mereka adalah kader-kader inti di arena dakwah kampus. Selama ini. program-program wisma selalu diarahkan dalam mentarbiyah 'warganya' untuk selalu aktif bergerak, menjadi da'i-da'i perkasa... Kurikulum wisma pada intinya adalah kurikulum tarbiyah islamiyah yang senantiasa 'berslogan' KEEP HAROKIY...
Melalui BIMBA (Bimbingan Mahasiswa Baru) tahun ini, sepatutnya segala upaya dan perjuangan kita arahkan untuk menguatkan kembali LDBK. Artinya, kita harus berjuang 'mati-matian' untuk memperbanyak penghuni wisma (warga LDBK) untuk dikader menjadi HAROKER dakwah kampus. So pasti, ketika LDBK perkasa maka LDK (lembaga Dakwah Kampus) akan semakin perkasa pula.
Selamat Berjuang..., perlu kita ketahui bersama bahwa Mahasiswa Baru 2007 yang berasal dari luar Kota Padang 'sangat' membutuhkan saran dan bantuan kita untuk mencari 'tempat tinggal' bagi mereka selama kuliah di Kota Padang. Jadi hjangan ragu..., sesungguhnya mereka 'sangat membutuhkan' kita.
Baca juga tulisan akh Hasdi Putra yang lebih lengkap tentang wisma, klik di sini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
8 Tulisan Populer Pekan Ini
-
Jika sebuah judul sebuah tulisan berbentuk kalimat tanya maka otomatis isi tulisannya adalah memberi jawaban. Ini tentang pilihan antara ...
-
Saya akan mencoba menjelaskan perbedaan antara AUDITEE, GUIDE, AUDIT TEAM dan OBSERVER di dalam dunia audit sistem manajemen. AUDIT...
-
Ini adalah catatan kesimpulan saya (untuk sementara) tentang beberapa pengertian kata-kata yang umumnya digunakan dalam kehidupan ilmia...
-
Saya yakin banyak di antara kita yang menyukai murattal. Irama yang mudah diikuti. Tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat. Bacaan ini...
-
Pengantar Sudah menjadi kewajiban setiap perusahaan menyelenggarakan pelatihan dan edukasi internal Sistem Jaminan Halal (SJH) setida...
-
Pengantar Beberapa isi tulisan ini saya kutip dari Wikipedia Indonesia, dimana saya juga bergabung sebagai salah seorang Kontri...
-
Tidak terasa waktu yang begitu cepat berlalu, tahun yang sebentar lagi berganti mengingatkan saya akan hal ini bahwa saya telah memasuki...
-
Pergerakan dakwah di era ini membutuhkan energi yang harus ditingkatkan. Energi dakwah itu terletak pada kader-kadernya terutama secara ...
1 komentar:
teruskan berkarya dan memberikan manfaat ;)
tentang bagi2 ilmu...??
kalau ilmu perbloggan... ana juga masih terus belajar...?
biasanya ana banyak buka blognya mas agus herry disini
ok selamat... belajar :)
Posting Komentar